Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu Dorong Kolaborasi Damai di Peringatan Hari Amal Bakti ke-78 Kemenag

PJ Bupati Bogor Asmawa Tosepu memberikan arahan
Kepada masyarakat dalam acara Hari Amal Bakti (HAB)
Yang diselenggarakan di Gunung mas Puncak Bogor
Pada, 13/1/2024.

Kresna.biz.id – Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-78 di Kabupaten Bogor menjadi saksi momentum penting bagi kolaborasi damai menyongsong Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. 15/1.

Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dengan tegas menegaskan komitmen bersama antara Pemkab Bogor dan Kemenag Kabupaten Bogor untuk menciptakan suasana pemilu yang aman dan kondusif.

"Mari bersama-sama bangun sinergi dan kolaborasi antara Pemkab Bogor dengan Kemenag Kabupaten Bogor untuk mewujudkan pesta demokrasi damai, membangun Kabupaten Bogor, membangun warga masyarakat Kabupaten Bogor jadi Kabupaten maju dan senantiasa kondusif," ungkap Asmawa Tosepu, mengutip dari @kabupatenbogor.com

Pj. Bupati Bogor menyoroti bahwa Pemilihan Umum tahun 2024 merupakan pesta demokrasi terbesar sepanjang sejarah bangsa ini, melibatkan berbagai tingkatan pemilihan mulai dari Pilpres hingga DPRD Kabupaten/Kota. 

Dengan mengajak seluruh komponen masyarakat, terutama guru, kepala sekolah madrasah, dan penyuluh agama, untuk menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Bogor selama proses demokrasi berlangsung.

"Saya titip kepada semua baik guru, kepala sekolah madrasah, dan penyuluh agama, mari kita wujudkan pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024 dalam keadaan wilayah kondusif. Kalian adalah ujung tombak penyuluh agama yang ada di lingkup wilayah masing-masing di Kabupaten Bogor. Kita pertahankan kondusifitas Kabupaten Bogor yang selama ini terjadi di tengah-tengah pelaksanaan pesta demokrasi," ujarnya.

Asmawa Tosepu juga mengingatkan pentingnya partisipasi seluruh masyarakat Kabupaten Bogor dalam mewujudkan pesta demokrasi yang aman dan lancar, ia menekankan bahwa lima menit di bilik suara dapat menentukan perjalanan bangsa dan Kabupaten Bogor lima tahun ke depan.

"Menjadi penting partisipasi dan kehadiran kita semua warga masyarakat untuk mensukseskan dan berpartisipasi dalam rangka pelaksanaan pesta demokrasi ini," katanya.

Pj. Bupati Bogor juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi penyejuk di tengah kontestasi politik yang sedang berlangsung, ia berharap agar semua pihak, terutama jajaran Kemenag Kabupaten Bogor, para kyai, guru, ustadzah, dan ustad, dapat menjadi penyejuk atas perbedaan pandangan dan pilihan politik.

"Mari kita jadikan keragaman baik pandangan maupun pilihan sebagai rahmat karunia tidak perlu kita persoalkan perbedaan itu. Perbedaan cukup terjadi dalam bilik suara saja tidak lebih dari lima menit, sebelum dan sesudahnya kita semua adalah warga negara yang sama sehingga kondisi kabupaten Bogor yang kondusif yang aman nyaman akan bisa kita wujudkan," tandasnya.

Dalam kegiatan HAB ke-78 tersebut, turut hadir berbagai tokoh dan pejabat, termasuk Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bogor Ahmad Syukri, Unsur Forkopimda Kabupaten Bogor, Aspemkesra, Kadiskominfo, Kadishub, Kadisbudpar, Camat Cisarua, Pimpinan Bank BSI, para Kepsek Madrasah, Guru, para ustad, dan ustazah. Semua hadir untuk bersama-sama merayakan dan menyemangati kolaborasi yang akan membangun masa depan demokrasi yang lebih baik, acara yang diselenggarakan pada 13/1/2024.