Luar Biasa! Desa Kalongliud Meluncurkan Ambulan Desa Kilat, Menjamin Keselamatan Semua Warga
 |
| Mobil siaga Desa Kalongliud, kecamatan Nanggung |
BOGOR.KRESNA.BIZ.ID - Tahun 2023 menjadi tahun berkesan bagi masyarakat Desa Kalongliud, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Pasalnya, mereka resmi memiliki ambulan desa yang dapat digunakan untuk kepentingan masyarakat.
Dalam Keberadaan ambulan ini diharapkan dapat mempermudah akses kesehatan bagi warga, mengingat jarak yang cukup jauh menuju RSUD terdekat dan minimnya kendaraan umum.
"Alhamdulillah ya, tahun ini desa kami memiliki ambulan, tentu akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan," ungkap Akay, salah satu warga Desa Kalongliud saat dijumpai salasatu Media Bogorprime.
Lebih lanjut, kemanfaatan tersebut dirasakan oleh warga masyarakat Desa Kalongliud, mengingat akses menuju RSUD terdekat yang cukup jauh. Terlebih, kendaraan umum sangat jarang dijumpai.
"Masalahnya dari jalan nasional kabupaten ke Desa Kalongliud cukup jauh untuk ke RSUD terdekat, akses susah karena tidak ada angkutan umum, jadi cukup repot kalau ada masyarakat sakit tidak punya kendaraan," ungkap salah satu warga.
Kepala Desa (Kades) Kalongliud, Jani Nurjaman, menjelaskan bahwa ambulan Desa Kalongliud ini merupakan hasil alokasi Dana Desa (DD) tahun 2023.
"Sumber anggaran ambulan Desa tersebut berasal dari alokasi DD tahun 2023 tahap Satu, sebesar Rp. 200.0000.0000," ungkap Kepala Desa Kalongliud, Jani Nurjaman.
Dengan adanya ambulan desa ini, Kepala Desa Kalongliud berharap dapat memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat Desa Kalongliud.
"Tentu kami Pemerintahan Desa Kalongliud berharap adanya ambulan desa dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam mendapatkan akses kesehatan maupun pengobatan," tutupnya
Dengan adanya ambulan desa ini, diharapkan masyarakat Desa Kalongliud dapat lebih mudah dan cepat mendapatkan layanan kesehatan yang dibutuhkan.
Selain itu, kehadiran ambulan desa juga menjadi salah satu upaya pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan warga.
Semoga inovasi ini dapat dijadikan contoh bagi desa-desa lain yang menghadapi kendala dalam akses kesehatan, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat yang sama seperti di Desa Kalongliud.